Drama Korea – Sinopsis Blue Birthday Episode 8, Nih gaes untuk spoiler lengkap ditawarkan pada recap di goresan pena yang ini. Baca episode sebelumnya juga gaes.
Tahun 2009. Sejak smp Seojun bersamaan sudah tahu cara kembali ke masa kemudian dengan cara memperabukan foto Ha Rin. Seojun kolam malaikat pelindung bagi Ha Rin.
Saat nyaris terluka seojun senantiasa melindunginya. Seojun menahan tubuhnya dikala nyaris jatuh dari tangga. Melindungi kepalanya dari lemparan bola basket maupun dari tertabrak sepeda.
Episode 8. Krisis.
Seojun mencerirakan rahasianya. Setiap Ha Rin akan terluka Seojun akan memperabukan fotonya untuk kembali ke masa lalu. Tetapi sejak lutut Ha Rin terluka Seojun merasa beliau aneh. Ditambah Ha Rin mengambil fotonya dan nyaris membakarnya.
Ha Rin membenarkan beliau tiba dari masa depan untuk menyelamatkannya. Tetapi seo jun tidak memperbolehkan beliau tiba lagi. Ha Rin menjajal menerangkan beliau tidak bunuh diri. Seojun mohon beliau tidak mengenal hidup dan matinya. Ha Rin mohon,setiap hari tanpanya selama 10 tahun Ha Rin begitu menderita.Setiap hari hidup dalam penyesalan. Demi menyelamatkannya Ha Rin sedang berupaya semampunya. Ha Rin kecewa seojun melarangnya pergi.
Telinga Ha Rin mulai berdering. Ha Rin kembali ke masa 10 tahun kemudian. Semua ini hanyalah obsesiku seorang.Dulu, Ha Rin menduga pemikirannya dan Seo jun sama. Ha Rin nyaris merobek fotonya bareng seojun dikala Sujindo meneleponnya.
Su jin mengajak ketemuan di kafenya Hye min. Sujin tiba tiba membahas apa sebaiknya beliau putus dengan Ui Yeong kim? Ha Rin tak mengetahui sudah bermitra selama 10 tahun kenapa putus. Sujin menceritakan akhir-akhir ini mereka sering bertengkar. Ha Rin mengetahui seolah sudah mengalaminya jika berpacaran memang bisa bertengkar.
Sujin pikir Ha Rin mengalaminya. Ha Rin mengelak. Sujin pikir Ha Rin sudah punya pacar. Dia pikir Ha Rin tak berkeinginan selain Seojunji. Sujin minta maaf. Ha Rin pikir semua sudah berlalu. Seojunji sudah menjadi dokter. Sujin tak tahu maksudnya. Ha Rin sudah berjumpa dengan seojun bukan mimpi.
Ha Rin menceritakan memperabukan foto yang ditinggalkan seojun untuk kembali ke masa lalu. Sujin kelihatannya tak percaya. Ha Rin bilang beliau menyelamatkannya.
Padahal sudah diselamatkan tetapi meninggal lagi. Demi menyelamatkannya Ha rin kembali ke masa kemudian lagi. Tetapi seojun menyuruhnya tidak mengenal hidup dan matinya. Sujin pikir Seojun berharap Ha Rin melupakannya.
Ha Rin pikir seojun tak semestinya berkata begitu. Ha Rin menyesal membiarkannya sendirian di sana dikala itu. Sujin minta Ha Rin menjalankan yang diinginkannya di dalam mimpi dan tidak menyesal.
Ha Rin pamit ke toilet. Ha Rin tidak mau menyesal lagi. Ha Rin dilarang menyerah. Ha Rin akan berupaya semampunya. Tak mau kehilangan seojun Ha Rin memperabukan satu foto lagi untuk kembali masa sekolah.
Ha Rin pergi ke klub fotografi. Di pikir jika bertujuan membunuh seojun niscaya di sana. Berarti pembunuhnya orang yang mengenal daerah itu. Seharusnya pernah mengikuti Seojun. Ha Rin menyaksikan dan mau mengambil dua lembar foto di lantai. Tiba tiba rak disampingnya nyaris roboh menimpanya jika Seojun tidak menahannya.
Seojun murka dan melarangnya datang.Ha Rin tanya kenapa tak boleh. Seojun tahu akan senantiasa terjadi hal begitu. HaRin pikir itu kebetulan. Seojun bilang bukan kebetulan itu bayaran
. Seojun menerangkan tiga tahun di smp setiap HaRin terluka beliau akan kembali ke masa lalu. tetapi seiring bertambahnya jumlah kembali ke masa kemudian bayaran akan terus meningkat besar. Awawalnya terluka kemudian undangan berikutnya semestinya akan kehilangan seseorang. Karena seojun sudah mengalaminya.
Ha Rin mengingat dikala lututnya terluka,putus kekerabatan dengan sujin,kak hyemin meninggal alasannya merupakan kecelakaan. Seojun menerangkan jika begitu terus HaRin juga dalam bahaya. Karena itu Seojun minta beliau tak ke sana lagi. Tapi HaRin tak mau.
Jika kehilangan seojun kini maka HaRin tidak dapat hidup lagi. HaRin akan menjalankan yang terbaik untuk menyelamatkannya. Dia tidak akan membiarkannya mati. Ha Rin minta beliau tidak menyampaikan untuk tidak membiarkan HaRin ke sana.
Seojun tersenyum beliau tahu Ha Rin tidak pernah patuh padanya selama 10 tahun di masa sekolah. HaRin minta kerjasamanya biar ia nyaman.
Seojun tanya mengapa senantiasa tiba ke ruang fotografi? HaRin menginformasikan itu alasannya merupakan beliau meninggal di sana. HaRin mengecek satu persatu dari sana dan berpikir akan ada isyarat apa.
Mereka menyaksikan salah satu kaki rak diiris dan disambungkan begitu saja. HaRin pikir kelihatannya perbuatan seseorang. Saat tadi HaRin mengambil foto yang di lantai rak itu tiba tiba roboh nyaris mengenainya. Untung seojun menahannya.
Eunseong mencari Ha Rin ke klub fotografi. Namun beliau cuma menyimak obrolan HaRin dan SeoJun dari luar. Namun ia tak mengerti. Eun Seong tadi malam mengikuti SeoJun turun dan mendengar HaRin dari masa depan. Eun seong sukar percaya.
Seojun menaruh kamera perekam diatas lemari. Ha Rin kalut akan ada yang menyadarinya. Seojun pikir jika ditumpukan kamera tidak akan tertangkap berair kecuali bag orang yang bahagia tiba ke klub fotografi.
HaRin tanya bagaimana jika orang itu yang datang? SeoJun balik tanya,kau menyampaikan diantara kita berlima ada pembunuh yang ingin membunuhku? Seojun pikir Ha Rin tak mempercayai temannya. HaRin pikir di suasana menyerupai itu hal itu tidak sanggup dikesampingkan. Setelah memotretnya Seojun akan mengirim surel kepadanya di masa depan.
HaRin pikir cuma sembilan hari tersisa hingga ultahnya. Ha Rin tanya SeoJun apa tidak takut? Seojun mengelak apa yang perlu ditakutkan. Ada HaRin yang membantunya. Tidak akan ada yang terjadi. Tetapi bersamaan Seojun sangat takut akan mati.
Ha Rin kembali ke masa depan. Dia pikir tidak ada yang istimewa di klub fotografi. Ha Rin membuka laptopnya. Seojun mengirim rekamannya. Ha Rin menyaksikan Shin Oh Kim masuk ke klub fotografi. HaRin ingat beliau tidak senang SeoJun. Terlihat lagi seojun sudah tewas dan shin oh kim menyerupai menaruh sesuatu ditangan SeoJun seolah beliau bunuh diri.
Ha Rin pribadi mencari tahu Shin Oh Kim melalui Eun Seong. Shin Oh kim kini melakukan pekerjaan di perusahaan logistik yang khususnya perusahaan di erat SMASeoyeon meliputi stasiun penyelamat di daerah HaRin bekerja. Saat HaRin meminta kontaknya,Shin Oh Kim sedang menuju sentra kesehatan binatang revan.
HaRin mencarinya keluar. HaRinsambil telepon menginformasikan Eunseong jika SeoJun tidak bunuh diri namun dibunuh orang. Saat itu HaRin menyaksikan sosok Shin Oh kim sampaumur berbalik dan menatapnya.
Kesempatan yang kebetulan. Pikir HaRin. Kesempatan itu pasti…
Shin Oh kim jalan menuju ke arahnya. Ha Rin menatapnya sambil berpikir, mereka sanggup menanggulangi krisis yang sanggup menggenggnya dengan kuat.
Intermezzo…
Eun seong,Ui Yeong,SeoJun sedang menyaksikan para cewek main badminton. Ui Yeong memuji pacarnya yang tercantik. Dia nyuruh SeoJun cepetan memotret mereka. SeoJun memotret.
Tiba tiba Eun seong nyeletuk,menyia menyiakan gulungan film bukankah sudah tergolong memotret? SeoJun nyahut beliau cuma bicara saja. Memotret kawan dekat sedikitpun tidak merasa ini menyia nyiakan.
Eun seong tanya lagi,teman apakah tergolong saya juga? Seojun nggak mengerti. Eun seong pribadi meralat bukan apa apa. SeoJun membisu diam memotret HaRin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar