Drama Korea – Sinopsis The Penthouse Season 3 Episode 31, Jika Kalian ingin tahun daftar spoilernya pribadi di goresan pena tulisan ini. Sedangkan bab recap yang lain seumpama Episode Sebelumnya di sini.
Joo Dantae berlangsung menaiki kapal, pekerja membuka pintu bab bawah kapal menginformasikan kita akan secepatnya berangkat jadi, tetaplah di sini. Pekerja tersebut menyediakan instruksi kalau Joo Dantae sudah masuk kedalam terhadap Suryeon dan Logan yang tengah berdiri di tepi.
Dia akan membusuk di sana seumur hidupnya ucap Suryeon seraya menyaksikan kearah kapalnya. Dia akan mengeluarkan duit perbuatannya, entah berapa usang beliau akan bertahan tetapi beliau niscaya berharap untuk mati ucap Logan Lee. Tenpa mereka berdua sadari, Seok Kyung yang tengah berdiri agak jauh dari tempatnya menyaksikan mereka. Pekerja tersebut kembali memasuki kapal dan melemparkan benda yang mengeluarkan asap kearah Joo Dantae menjadikannya pingsan.
Setelah Logan dan Suryeon pergi, Seok Kyung memanjat tali yang terhubung antar kapal, kemudian berlari menuju kapal yang di tumpangi Joo Dantae, yang sudah berjalan. Seok Kyung menjeburkan diri di laut, ber renang mendekati kapal tersebut dan sehabis dekat, ia memanjat menaiki kapal.
Joo Dantae membuka matanya kemudian berdiri dari tidurnya seraya mengundang perawat dan mengampiri perawat tersebut alasannya yakni tidak menoleh di saat ia panggil, mengajukan pertanyaan di mana saya wilayah apa ini. Perawat tersebut mendekati Joo Dantae, kemudian mengajukan pertanyaan kau sudah sadar Pak Baek Jun Ki dalam bahasa Jepang. Baek Jun Ki ulang Joo Dantae seraya menyaksikan sekelilingnya.
Ini perbuatanmu, untuk membalas dendam tanya Joo Dantae di saat menyaksikan Seok Kyung memasuki penjara dan berdiri di depannya, kemudian berkata kau sungguh-sungguh putri Suryeon, beginikah caramu membalas kecerdikan sehabis saya membesarkanmu. Seraya bersidekap, Seok Kyung berkata saya mempelajarinya darimu yang mengurungku dan mencampakkanku alasannya yakni kita tidak sedarah dan inilah yang kupelajari darimu kemudian mengajukan pertanyaan bagaimana rasanya.
Joo Dantae berkata dengan berteriak saya tidak acuh apa kata orang dan tidak aib membesarkan anak musuhku sebaik-baiknya selama 20 tahun bahkan tentukan untuk membunuh Rona mudah-mudahan kau memenangi Anugerah Utama di Festival Seni Cheong A dan mengeliminasi sainganmu satu per satu alasannya yakni kau terlalu udik untuk masuk UNS dengan kemampuanmu, bahkan ayah kandungmu tidak dapat melaksanakan semua itu.
Seok Kyung seraya menendang sel penjara, kemudian berkata saya tidak pernah memintanya alasannya yakni kau yang mengubahku menjadi monster alasannya yakni kau saya membunuh saudari kembarku serta melecehkan dan tidak senang ibuku bahkan tidak dapat menemui ibuku gara-gara kamu. Gara-gara saya tanya Joo Dantae.
Aku sungguh membencimu, jikalau kau begitu membenciku, semestinya kau meninggalkanku ucap Seok Kyung kemudian mengajukan pertanyaan kenapa kau hidup seumpama itu, kenapa teriaknya. Aku tidak memiliki waktu untuk mengobrol denganmu, jadi keluarkan saya dari sini kini teriak Joo Dantae. Aku tidak dapat melaksanakan itu ucap Seok Kyung kemudian menginformasikan kalau bukan ia yang mengirimmu ke sini, melainkan Logan dan beliau tidak tahu saya di sini, saya kebetulan tahu jadi saya mengikutimu.
Logan, apa maksudmu tanya Logan. Kurasa kau belum tahu kalau Logan masih hidup dan Ibu juga baik-baik saja, mereka niscaya sudah kembali ke griya tawang ucap Seok Kyung. Bagaimana perempuan itu dapat hidup, bagaimana teriak Joo Dantae. Seok Kyung balik mengajukan pertanyaan bagaimana mungkin beliau bisa mati disaat terlalu murka untuk mati alasannya yakni suami, putri, dan temannya mati di tanganmu, saya tiba untuk berpamitan kukira itu tugasku selaku putrimu jadi selamat tinggal selamanya.
Seok Kyung kembali berbalik mendekati Joo Dantae, di di saat Joo Dantae sedang berlutut, memohon untuk di keluarkan kemudian berkata menyerahlah, kau sudah kalah alasannya yakni di Korea dan Jepang kau yakni pembunuh dan buronan, mungkin lebih tenteram tinggal di sini jadi jalanilah sisa hidupmu selaku Baek Jun Ki.
Kamu sungguh ingin saya menangani Baek Jun Ki dan Jin Bun Hong seumpama yang kau minta tanya Alex terhadap Logan yang sedang duduk di depannya. Logan berkata kalau Baek Jun Ki mengkhianatiku dan bergabung dengan Seojin tetapi beliau juga korban alasannya yakni Dantae membunuh orang tuanya, dikurung di rumah sakit jiwa dan merelakan hidupnya selama 27 tahun, mungkin saya akan memberinya peluang lagi begitu beliau menangani kecanduan judinya.
Nona Jin berlari menghampiri Logan kemudian berlutut di hadapannya, seraya menangis Nona Jin berkata jangan kirim saya ke suamiku, lebih baik saya mati di tanganmu kini juga alasannya yakni tidak mau dipukuli hingga mati di rumah wilayah putriku meninggal dan Eunbyeol yakni hidupku, saya akan mati jikalau tidak dapat melihatnya, saya memang kehilangan Michelle, tetapi saya bisa membahagiakan Eunbyeol.
Berobatlah dulu dan kau dihentikan mendekati Eunbyeol lagi, saya akan menyediakan keputusan sehabis pengobatanmu selesai ucap Logan kemudian memerintahkan Sekertaris Hong menjinjing Nona Jin pergi. Sembari menyaksikan Nona Jin yang di bawa pergi, Logan kembali berkata saya juga kasihan kepadanya,
Dia pergi dari rumah untuk menyingkir dari suaminya yang garang menghasilkan Putrinya Michelle, menunggunya pulang dan mati kedinginan, Michelle sungguh seumpama dengan Eunbyeol kemudian berkata terhadap Alex kalau ia ingin kau melaksanakan sesuatu sebelum kembali ke Amerika.
Seraya menyaksikan Seojin yang sedang minum wine yang ia campur dengan obat miliknya, Eunbyeol berkata dalam hati, saya merasa sungguh bersalah terhadap Bu Oh yang menyelamatkan hidupku tetapi saya tidak dapat mengenang apa pun jikalau melupakan semua kenangan buruk Ibu juga bisa senang jadi Ibu tidak perlu melaksanakan hal buruk lagi untukku mudah-mudahan tidak merasa tersiksa, saya akan mewujudkannya.
Eunbyeol membuka pintu sehabis bel berbunyi, dan kembali dengan menjinjing hasil foto dan melihatnya bareng dengan Seojin. Dengan menahan tangis, Eunbyeol berkata dalam hati Ibu mungkin tidak akan mengingatku sebuah hari nanti, di saat hari itu tiba saya akan mempertahankan Ibu kini saya yang mau menjadi ibumu dan saya tidak akan pernah meninggalkan Ibu, saya berjanji.
Beredar rumor bahwa Konstruksi Cheong A akan gulung tikar dan para pemodal mendengar dilema keuangan ucap Sekretaris Do sehabis Seojin menjawab telpon. Seojin menjauhi Eunbyeol kemudian berkata hentikan, tahan bank dan media selama mungkin. Alex tadi mengontak dan ingin berbelanja Konstruksi Cheong A, apa yang mesti kulakukan tanya Sekretaris Do.
Aku tidak menyangka kau terpesona untuk berbelanja Konstruksi Cheong A ucap Seojin terhadap Alex yang sedang duduk di sampingnya di saat berada di bar. Ya, saya sudah cukup usang bermitra dengan Pak Joo ucap Alex kemudian mengajukan pertanyaan kau tidak tahu, kurasa tidak ada obrolan bisnis di antara kalian berdua walaupun tinggal satu atap.
Suamiku bertanggung jawab atas bisnis konstruksi jawab Seojin dan ini peluang tepat bagi ayahmu untuk memasuki Korea, Konstruksi Cheong A sudah cukup beken kini alasannya yakni Distrik Cheonsoo. Itu mungkin benar tetapi sayangnya Joo Dantae sudah terlibat dalam skandal jadi entah apa saya mesti melanjutkan persetujuan ini lagi ucap Alex.
Seojin menaruh minumannya di meja kemudian berkata proyek Distrik Cheonsoo sungguh menguntungkan, kau akan menyesal jikalau melewatkannya. Jika itu bisnis yang bagus, kemudian kenapa kau ingin menjualnya tanya Alex. Seojin memeri tahu kalau ia ingin konsentrasi pada budaya dan seni, saya juga tidak memiliki tenaga untuk melaksanakan bisnis konstruksi, proyek Distrik Cheonsoo sudah dimulai jikalau mereka bisa mengerahkan tim ini akan banyak orang selain kau yang ingin berbelanja perusahaan itu.
Aku punya satu syarat, jikalau sebuah di saat kau terlibat dalam kejahatan apa pun persetujuan ini batal ucap Alex kemudian memerintahkan Seojin menyebutkan harganya. Tiga miliar dolar, kurasa itu bukan harga yang buruk jawab Seojin. Hari pelantikan Grup Cheong A akan secepatnya tiba, jadi bagaimana kalau kita umumkan pengambilalihan Konstruksi Cheong A di hari yang serupa ucap Alex. Seojin mengajukan pertanyaan terhadap Alex bisakah kau memberiku duit wajah 30 persen dan dijawab pasti olehnya.
Bagus sekali Bu, kita akan gulung tikar jikalau tidak mengeluarkan duit tagihan pekan ini kurasa kita bisa melaluinya ucap Sekertaris Do yang berdiri di belakang Seojin. Logan membantuku dalam banyak hal, aemua akan beres lebih gampang dari dugaanku alasannya yakni Logan Lee tolong-menolong seorang senang memberi ucap Seojin kemudian mengajukan pertanyaan kau masih belum mendapatkan Dantae.
Bahkan polisi mencarinya jawab Sekertaris Do. Setelah meminum minumannya, Seojin berkata sebaiknya kau tetap bersembunyi, Joo Dantae jangan tiba-tiba timbul dan mengacaukan rencanaku, kini tinggal satu dilema lagi yakni Bae Rona.
Benarkah kau menyuap pianis di audisi sentra seni, kami memperoleh laporan bahwa mereka yang audisi seluruhnya terkait, ada juga rumor bahwa kau mengancam Nona Cheon tanya para reporter yang sedang menggedor-gedor pintu rumah Rona. Kang Mari bareng Jenny keluar dari rumahnya, memarahi mereka dan memerintahkan petugas keselamatan mengusirnya.
Aku percaya Cheon Seojin yang mengundang mereka, beliau pikir bisa berbuat sesukanya alasannya yakni kau tidak ada bagaimana lagi beliau bisa berpikir untuk memburu gadis kecil itu tanya Kang Mari lewat telpon. Suryeon membalas kelihatannya Seojin sudah keterlaluan, saya akan membiarkan Rona mengorganisir para reporter.
Kenapa kau ingin berjumpa denganku tanya Rona terhadap Seojin yang duduk di depannya. Seojin menginformasikan kalau ia lihat di isu wacana perbuatan Joo Dantae terhadap ibumu, saya sungguh khawatir. Terima kasih sudah mencemaskanku ucap Rona. Seojin menginformasikan kalau ia ingin berjumpa denganmu untuk membahas rincian seputar persetujuan musikus inti dan akan mengirimmu ke mancanegara untuk bersekolah, Italia atau Amerika kau mau ke mana tanyanya.
Kenapa kau menjajal mengusirku, apa yang ingin kau sembunyikan, kau yang mengirim reporter ke rumahku bukan, kau bersikap seperti murah hati tetapi kau ingin saya mundur bukan, kau ingin merendahkan namaku untuk menghalangiku melakukan pekerjaan di industri ini bukan tanya Rona dengan marah. Keliru mengerti niat orang lain, kau sama seumpama ibumu ucap Seojin.
Rona menginformasikan kalau ia tidak bermaksud untuk bersekolah di mancanegara alasannya yakni ada yang mesti kulakukan di sini yakni membersihkan nama ibuku, setelahnya para reporter menerobos masuk, Rona kembali menginformasikan Seojin kalau ia yang mengundang mereka kemudian berdiri menyediakan hormat, megucapakan terima kasih sudah datang.
Sepertinya kalian ingin tau denganku, kupikir sebaiknya kujelaskan jadi, kuminta kalian tiba ke sini sekaligus bareng Direktur Pusat Seni Cheon ucap Rona. Apa yang kau kerjakan tanya Seojin. Rona menginformasikan kalau hari ini, ia akan menampilkan momentum terakhir ibuku yang dijuluki Pembunuh Calon Siswa Baru, kemudian mengambil ponsel dari tasnya kembali berkata tiga orang timbul di video ini yakni Ibuku, Pimpinan Joo Dantae, dan Direktur Cheon.
Aku tiba di lokasi sehabis Oh Yoonhee jatuh dan tidak menyaksikan apa pun ucap Seojin membela diri. Itu bohong teriak Rona alasannya yakni Direktur Cheon ada di sana di saat ibuku masih hidup tetapi beliau membisu saja hingga kini disaat Ibuku disebut penculik dan Pembunuh Calon Siswa Baru, kemudian mengajukan pertanyaan apa kau melakukan pekerjaan dengan Joo Dantae si pembunuh itu atau kau membantunya membunuh ibuku.
Itu tidak benar, saya korban alasannya yakni Joo Dantae melaksanakan seluruhnya sendiri ucap Seojin. Benarkah, kau percaya tanya Rona kemudian memutar video di saat Seojin mendorong mobil, menghasilkan Oh Yoonhee terjatuh di sungai. Setelahnya timbul isu bahwa Seojin yang membunuh Oh Yoonhee.
Seojin berlari menuju rumahnya kemudian mematikan televise di saat Eunbyeol menonton isu tentangnya yang membunuh Oh Yoonhee. Kamera dasbor tidak menampilkan Ibu mendorong ibunya Rona, untung saja kemudian menginformasikan kalau ia tahu dan ingat seluruhnya tetapi cuma berpura-pura lupa. Jangan berani menyampaikan itu terhadap semua orang ucap Seojin lagi pula, pelakunya sudah terungkap yakni Joo Dantae.
Tapi para reporter tetap akan mengusik Ibu ucap Eunbyeol. Begitu upacara pelantikan Pimpinan Grup Cheong A rampung ibu bisa menangani seluruhnya ucap Seojin jadi, jangan cemaskan apa pun dan percayalah terhadap ibu. Kenapa obatnya tidak manjur tanya Eunyeol sehabis Seojin pergi, beliau mesti kehilangan ingatannya sebelum investigasi.
Apa yang terjadi, bagaimana Rona bisa mendapatkan rekaman kamera dasbor, kau bilang itu rusak, bagaimana mereka memperbaikinya tanya Seojin terhadap Sekertaris Do yang berdiri di depannya. Polisi mendapatkan keterangan atas nama Jin Bun Hong, kelihatannya mereka menemukannya lewat forensik digital jawab Sekertaris Do.
Sebanyak apa yang direkam, apa yang diliput di isu yakni semuanya tanya Seojin, momen di saat Oh Yoonhee jatuh tidak ada di situ. Videonya kelihatannya sudah disunting tetapi tepi tebing tidak dapat dilihat dari sudut kamera, ucap Sekertaris Do. Seojin bekrata mereka mungkin menegaskan untuk tidak mengungkap bab itu, Jin Bun Hong akan merusak rencanaku dalam menghasilkan Joo Dantae menanggung seluruhnya dan kenapa ini terjadi sekarang.
Dia menghilang sehabis pertemuan pers jawab Sekertaris Do, di saat Seojin mengajukan pertanyaan bagaimana dengan Jin Bun Hong. Aku memberinya 500 juta dolar tetapi beliau mengkhianatiku ucap Seojin kemudian bertanya, apa menurutmu beliau juga memberi Joo Dantae rekaman itu dan mendapatkan duit dari kedua belah pihak, bagaimana jikalau Joo Dan tae mendapatkan bab final rekaman video itu, beliau niscaya akan kembali.
Cheon Seojin akan melaksanakan apa pun untuk bertahan hingga upacara pelantikan alasannya yakni beliau berangan-angan jikalau menjadi pimpinan Grup Cheong A beliau akan memiliki kekuatan untuk menutupi semua ini ucap Ha Yoon Chul. Karena beliau percaya bahwa Suryeon dan saya pergi selamanya, saya percaya beliau akan melaksanakan itu ucap Logan.
Kelak, Cheon Seojin juga akan mengenali kebenarannya bahwa Yoonhee tidak mati sia-sia, bahwa membunuh Yoonhee yakni kesalahan paling besar dalam hidupnya ucap Ha Yoon Chul.
BERSAMBUNG……
Sampai berjumpa lagi di The Penthouse 3 Eps 32 dan jangan pernah bosen untuk membaca di drama yang saya tulis, salam A2One.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar